Rabu, 01 Agustus 2012

Workshop Politik dan Perang Intelektual Komisariat

Pendahuluan

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang sejak awal terlahir dari kaum intelektual dan selalu bergerak dan berjuang di tengah-tengah masyarakat dengan konsep humanisnya sehingga menjadikan kadernya sebagai kelompok yang memiliki nilai religiusitas dan senantiasa selalu mengabdikan diri untuk kepentingan umat dan bangsa, Bisa di katakan bahwa gerakan IMM seakan tak pernah absen dalam menanggapi setiap upaya pendzoliman yang di lakukan oleh pihak manapun,terlebih lagi,ketika maraknya praktek-praktek ketidakadilan, ketimpangan, pembodohan, dan penindasan terhadap kaum mustad a’fin kehadoran imm sebagai penyambung lidah rakyat, sangat di butuhkan sebagai upaya untuk memperbaiki kualitas hidup berbangsa dan bernegara. Namun gerakan kritik konstruktif yang di lakukan oleh IMM lebih pada upaya menjalankan fungsi kontrol atas kebijakan apapun yang di lakukan oleh pemerintah.
Kampus sebagai salah satu sarana bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan akademis dan melakukan penguatan geraan intelektual dengan mengedepankan rasionalitas dalam meyikapi berbagai permasalahan yang terjadi  dengan membangun tradisi diskusi, menulis, dan membaca yang kemudian akan menjadi akar pergerakan mahasiswa sebagai komponen penting dalam suatu bangsa. Namun ketiga komponen tersebut di atas tidaklah cukup jika hanya berakhir di ruang wacana dan sebatas pemikiran, namun perlu aksi nyata yang bersifat pembelaan terhadap kaum tertindas. Dengan tetap mengedepankan norma agama dan mempertimbangakan kondisi sosial yang ada.
Disinilah cita-cita besar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sebagai kelompok intelektual untuk mendorong proses kristalisasi Gerakan Kaum Muda untuk Indonesia bangkit. Dengan demikian apa yang dilakukan oleh mahasiswa dapat di rasakan kebermanfataanya di tengah masyarakat secara nyata dengan mengawal proses demokrasi meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta mendorong percepatan pembangunan di berbagai sektor kehidupan sehingga terciptanya kemamkmuran dan kesejahteraan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang mandiri, berdaulat dan bermartabat di mata dunia.
 
Nama Kegiatan
Workshop Politik

Tema Kegiatan
“ Membumikan Gerakan Dakwah Sosial Melalui Pena Perlawanan “

Waktu dan Tempat
Sabtu 1 September 2012
Ruang Sidang Rektor Universitas muhammadiyah Purwokerto

Tujuan
1.    Melakukan konsolidasi Kader
2.    Menambah kecapakan kader dalam ilmu dan amal
3.    Membumikan gerakan perubahan ikatan
4.    Membuat Jurnal Politik Ikatan
5.    Membuat Rekomendasi Gerakan IMM ke depan

Manual Acara
Waktu
Agenda
Sabtu, 1 September 2012
15.00 – 15. 20
     Pembukaan
     1. Ket. IMM Banyumas
     2. Rektor UMP
     3. Ketua PDM Banyumas
15.20 – 17.20
Diskusi : Membumikan Gerakan Politik IMM Untuk Merdeka 100 %, Bersama :
     1. Heri susanto (Ket. DPD IMM Jateng 2010/12)
     2. Ton Abdilah (Ket DPP IMM 2010/2012)
     3. Bangkit Ari Sasongko
     4.Jihadul Mubarok (Ketua DPP IMM 2012/2014)
17.20 – 19.30
Ishoma
19.30 – 12.00
Perang Intelektual Antar Komisariat
12.00
Penutupan
 

About

PC IMM Banyumas 2011 - 2012.
Sekretariat Jln. dr. Angka No. 1 Purwokerto Contact Person 085228940947 (Dwi Setyowati)

Blog Archive